LES PRIVAT SEBAGAI SOLUSI PENGEMBANGAN INDIVIDU
Oleh: SPaCe (Smart Private Center)
Les Privat (private tutoring)
merupakan sebuah alternatif bentuk pengembangan individu di era
pendidikan saat ini yang sarat dengan kompetisi yang ketat. Fenomena les
privat yang marak saat ini, bukan terjadi secara kebetulan, metode
belajar les privat sudah hadir sejak dahulu. Di kala seorang siswa
mengalami kesulitan dalam memahami materi pelajaran di sekolah, seorang
guru yang baik biasanya akan menawarkan bantuan untuk membimbing siswa
tersebut secara lebih personal yang dapat dilakukan di rumah
atau di sekolah. Contoh lain dari les privat adalah seorang senior yang
lebih menguasai materi tertentu memberikan bimbingan secara personal
kepada seorang junior untuk memahami materi tersebut. Hanya saja
terdapat perbedaan mendasar antara bimbingan belajar yang dilakukan oleh
guru atau senior tersebut dan lembaga les privat yang profesional,
yakni: program les privat yang dilakukan oleh lembaga les privat yang
profesional cenderung lebih sistematis, terprogram, terukur dan
berkelanjutan. Salah satu contoh adalah program les privat yang
diselenggarakan oleh SPaCe.
Les
Privat sebenarnya menerapkan konsep dasar Psikologi yang memandang
bahwa individu sebagai entitas yang unik. Setiap individu juga memiliki
potensi tersendiri berdasarkan kecerdasan, minat, bakat, dan
kepribadiannya masing-masing. Hal ini menyebabkan individu yang satu
dengan individu yang lain dapat saja berbeda dalam menerima, mengolah,
menginterpretasikan dan menampilkan respons terhadap materi pelajaran
yang diberikan. Hal ini yang tidak dapat diintervensi jika dilakukan
dengan metode pembelajaran klasik seperti yang dilakukan di dalam kelas.
Seseorang tutor yang mengajar 40 siswa di dalam sebuah kelas tidak
mungkin dapat mengintervensi setiap perbedaan individu yang ada sehingga
dapat dipastikan tidak semua siswa akan mendapatkan hasil belajar yang
optimal. Oleh karena itu, les privat menjadi sangat dibutuhkan sebagai additional program bagi
siswa atau mahasiswa untuk memahami materi pelajaran yang diperoleh di
sekolah atau universitas sehingga menunjang keberhasilan proses
pendidikannya.
Keberhasilan
proses belajar melalui metode les privat memang sudah tidak diragukan
lagi, karena berdasarkan statistik, sebagian besar siswa atau mahasiswa
yang memiliki personal tutors yang membimbingnya untuk dapat
memahami materi pelajaran di sekolah atau universitas akan cenderung
lebih berprestasi dalam belajar. Meskipun demikian, ada beberapa
variabel yang juga perlu diperhatikan dalam menunjang efektifitas proses
belajar lewat metode les privat, antara lain: motivasi individu,
kualitas pengajar, dukungan dari keluarga, tempat belajar, dan materi
pelajaran.
1. Motivasi Individu
Dari
kelima variabel yang mempengaruhi keberhasilan proses belajar melalui
metode les privat, faktor motivasi individu menjadi sangat penting,
Artinya siswa harus menyadari bahwa pemahaman materi dan prestasi
belajar yang adalah sesuatu yang dibutuhkannya.
2. Kualitas Pengajar
Kualitas
pengajar juga sangat menentukan. Pengajar yang berkualitas adalah
pengajar yang menguasai materi pelajaran, memahami potensi siswanya,
mampu berkomunikasi dengan siswanya dan mampu menjadi motivator bagi
siswanya.
3. Dukungan Keluarga
Ada
banyak hasil penelitian yang membuktikan bahwa peran keluarga
berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Oleh karena itu, orang tua
wajib memberikan perhatian yang cukup dalam proses belajar siswa.
4. Tempat Belajar
Tempat
belajar menjadi variabel yang juga penting untuk dipertimbangkan.
Tempat belajar yang menunjang keberhasilan proses belajar adalah tempat
belajar yang bersih, rapih, jauh dari kebisingan, dan memiliki space yang cukup.
5. Materi Belajar
Materi
belajar sebaiknya disiapkan oleh pengajar dan siswa terlebih dahulu
sebelum memulai proses belajar. Materi belajar yang perlu disiapkan
pengajar adalah dasar teori dan contoh-contoh soal dan pengembangan
pembahasan materinya. Hal ini juga disesuaikan dengan jenis bidang studi
yang diberikan. Misalkan bidang studi Matematika tentu aja pola
pengajarannya berbeda dengan Bahasa Indonesia atau Sejarah.
Selain
pengajar, siswa juga perlu menyiapkan materi belajar sebelum memulai
proses belajar, khususnya materi belajar yang memang dibutuhkannya
berdasarkan kurikulum sekolah. Seringkali output proses belajar kurang
dirasakan oleh siswa karena bahasan materi yang diberikan oleh pengajar
(umumnya terjadi di lembaga bimbingan belajar yang menggunakan metode
kelas) tidak sesuai dengan apa yang diberikan oleh guru di sekolah.
Semoga Bermanfaat
Bergabunglah bersama SPaCe (Smart Private Center) dan hubungi kami segera di 0897 6012 356 / 0856 6965 2876 (Hotline)
0 komentar:
Posting Komentar